- Back to Home »
- DUNIA KAMPUS , farmasi »
- Absorbsi Obat Pada Kulit
Posted by : andry natanel
Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan suatu bahan obat dari suatu sediaan ke dalam kulit:
a. Tipe dan sifat kulit, yaitu keadaan kulit, jenis kulit, lokalisasi nilai pH dan
penanganan kulit secara langsung akan mempengaruhi absorbsi obat melalui
kulit.
b. Sifat dan pengaruh bahan obat, yaitu konsentrasi, kelarutan dalam
dasar/basis, ukuran molekul, kemampuan difusi, kecepatan melarut, daya
disosiasi, distribusi antara fase dari salep, koefisien distribusi salep-kulit,
kelarutan dalam lemak kulit, ikatan pada protein kulit, ukuran partikel dan
distribusi partikel.
c. Sifat dan pengaruh sediaan obat, yaitu sifat pembawa (hidrofil, lipofil, jenis emulsi), komposisi pembawa, pembasahan kulit oleh pembawa(penambahan tensid), viskositas pembawa, perubahan pembawa pada kulit (menguap), perubahan kulit melalui pembawa (hidratasi), dan penyebaran pada kulit (bidang yang dilapisi, tebal lapisan) (Sulaiman dan Kuswahyuning, 2008).
penanganan kulit secara langsung akan mempengaruhi absorbsi obat melalui
kulit.
b. Sifat dan pengaruh bahan obat, yaitu konsentrasi, kelarutan dalam
dasar/basis, ukuran molekul, kemampuan difusi, kecepatan melarut, daya
disosiasi, distribusi antara fase dari salep, koefisien distribusi salep-kulit,
kelarutan dalam lemak kulit, ikatan pada protein kulit, ukuran partikel dan
distribusi partikel.
c. Sifat dan pengaruh sediaan obat, yaitu sifat pembawa (hidrofil, lipofil, jenis emulsi), komposisi pembawa, pembasahan kulit oleh pembawa(penambahan tensid), viskositas pembawa, perubahan pembawa pada kulit (menguap), perubahan kulit melalui pembawa (hidratasi), dan penyebaran pada kulit (bidang yang dilapisi, tebal lapisan) (Sulaiman dan Kuswahyuning, 2008).
key : absorsi obat pada kulit, absorsi sedian saleb, absorsi obat pada kulit, obat kulit, absorsi obat luar,obat meresap pada kulit, rumus obat kulit